Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Allah SWT telah mengutus banyak nabi dan rasul untuk membimbing umat manusia ke jalan yang benar. Salah satu nabi yang mulia adalah Nabi Idris AS, seorang nabi yang dikenal dengan kebijaksanaan dan kesalehannya. Artikel ini akan mengisahkan perjalanan hidup Nabi Idris AS berdasarkan sumber dari Al-Qur’an, hadist, dan sejarah Islam.
Daftar Isi
- Daftar Isi
- Pengantar
- Misi Kerasulan Nabi Idris AS
- Mukjizat Nabi Idris AS
- Pesan Moral dan Pelajaran
- Kesimpulan
- Referensi
Pengantar
Nabi Idris AS adalah salah satu nabi yang diutus Allah setelah Nabi Adam AS dan Nabi Syits AS. Beliau adalah keturunan keenam dari Nabi Adam AS. Nama Nabi Idris disebutkan dalam Al-Qur’an di beberapa ayat, salah satunya dalam Surah Maryam:
“Dan ceritakanlah (hai Muhammad kepada mereka, kisah) Idris (yang tersebut) di dalam Al-Qur’an. Sesungguhnya ia adalah seorang yang sangat membenarkan dan seorang nabi.”
(Surah Maryam: 56)
Nabi Idris hidup di masa yang penuh dengan tantangan, di mana sebagian manusia mulai melupakan ajaran Nabi Adam AS. Beliau diberi tugas untuk mengingatkan kaumnya agar kembali kepada Allah SWT.
Misi Kerasulan Nabi Idris AS
Nabi Idris AS diutus untuk mengajak umat manusia menyembah Allah SWT, meninggalkan penyembahan berhala, dan menjauhi kemaksiatan. Beliau juga mengajarkan manusia banyak hal, seperti:
- Ilmu Pengetahuan: Nabi Idris AS dikenal sebagai orang yang cerdas dan ahli dalam berbagai bidang, seperti astronomi, matematika, dan menulis.
- Keterampilan Hidup: Beliau adalah orang pertama yang mengajarkan cara menjahit pakaian dari kain. Sebelumnya, manusia menggunakan kulit binatang sebagai pakaian.
- Ajaran Moral: Nabi Idris mengajarkan pentingnya berbuat baik, menjauhi kezaliman, dan menjaga persaudaraan.
Mukjizat Nabi Idris AS
Allah SWT memberikan berbagai mukjizat kepada Nabi Idris AS, antara lain:
- Kemampuan Menulis dan Membaca: Nabi Idris adalah nabi pertama yang diberi kemampuan menulis dengan pena. Beliau mengajarkan manusia cara mencatat ilmu pengetahuan.
- Kesalehan yang Luar Biasa: Nabi Idris dikenal sebagai nabi yang sangat rajin beribadah dan taat kepada Allah. Dalam sebuah riwayat, malaikat membawanya ke langit karena kesalehannya. Hal ini sesuai dengan firman Allah:
“Dan Kami telah mengangkatnya ke martabat yang tinggi.”
(Surah Maryam: 57)
Pesan Moral dan Pelajaran
Dari kisah Nabi Idris AS, kita dapat mengambil banyak pelajaran, antara lain:
- Pentingnya Ilmu Pengetahuan: Nabi Idris mengajarkan bahwa ilmu adalah cahaya yang membimbing manusia menuju kehidupan yang lebih baik.
- Kedisiplinan dalam Beribadah: Kesalehan Nabi Idris menjadi teladan agar kita selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT.
- Ketaatan kepada Allah: Nabi Idris mengingatkan kita untuk senantiasa patuh kepada perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya.
Kesimpulan
Kisah Nabi Idris AS mengajarkan kita untuk menjadi manusia yang taat, berilmu, dan berakhlak mulia. Beliau adalah contoh nyata bagaimana seorang hamba dapat menjalani hidup dengan penuh kesalehan dan dedikasi kepada Allah SWT.
Semoga kita semua dapat mengambil hikmah dari kisah Nabi Idris AS dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Referensi
- Al-Qur’an, Surah Maryam: 56-57
- Hadist-hadist tentang Nabi Idris AS
- Literatur Sejarah Islam
- Buku-buku tafsir yang menjelaskan ayat-ayat tentang Nabi Idris AS